Kamis, 14 Juni 2018

GPVT Korwil Bobotoh Indihiang Bagi-bagi Takjil



Kota Tasikmalaya
Mediatasik.com. Gerombolan Persib Viking Tasikmalaya (GPVT) Korwil Bobotoh Indihiang menggelar buka bersama dan bagi-bagi takjil, yang berlangsung belum lama ini.


Ganjar salah satu Pengurus GPVT Korwil Bobotoh Indihiang mengatakan kegiatan ini sebagai wujud eksistensi, bahwa selain loyalitas dukungan terhadap tim kesayangan Persib Bandung, kami mencoba menumbuhkan rasa peduli terhadap sesama melalui bagi-bagi takjil dan buka bersama.

Rencananya kegiatan ini akan rutin kita gelar tiap tahun. Mudah-mudahan dapat membawa berkah bagi kita semua, khususnya GPVT Korwil Bobotoh Indihiang. (mdt1-2)
Share:

Jumat, 08 Juni 2018

Wakil Bupati Lantik Tenaga Penyuluh Pertanian

Kabupaten Tasikmalaya
Mediatasik.com. Sektor pertanian tetap akan  menjadi fokus utama dalam menjalankan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya, karena pertanian merupakan mata pencaharian utama sebagian besar penduduk Kabupaten Tasikmalaya. Untuk itu, optimalisasi Sumber Daya Manusia di bidang pertanian mutlak diperlukan, agar sasaran pembangunan di bidang pertanian dapat terwujud dengan baik, demikian yang disampaikan Wakil Bupati Tasikmalaya H.bAde Sugianto, S.IP saat melantik 42 Tenaga Lepas Harian dan Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, berlangsung di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya. (5/6/2018).

Wakil Bupati mengatakan, tenaga penyuluh pertanian merupakan unsur penting dalam pembangunan di bidang pertanian. Wabup berharap para penyuluh yang dilantik menjadi PNS dapat menjalankan tugas yang diamanatkan pemerintah dengan sebaik-baiknya.
“Pelantikan menjadi PNS merupakan awal dari tujuan utama yaitu dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara. Sumpah dan janji yang diucapkan bukan atas nama

Bupati atau Wakil Bupati, tetapi langsung atas nama Allah SWT, ini menjadi tanggungjawab yang harus dilaksanakan sebagai bukti  kesetiaan  kepada bangsa dan negara, “ kata Wakil Bupati.

Wakil Bupati berpesan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dapat menjaga negara dan Pemerintah dengan tidak melupakan tujuan utamanya sebagai PNS yaitu mengabdi kepada masyarakat.

”Jadilah PNS yang mampu memberikan kemampuan terbaiknya kepada masyarakat sebagai bentuk pengabdian kepada negara dan pemerintah, tidak mungkin ada PNS kalau tidak ada pemerintah, dan tidak mungkin juga ada pemerintah jika tidak ada negara, " pesan Wakil Bupati.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tasikmalaya, Drs. Iin Aminudin, M.Si menjelaskan,  seluruh tenaga penyuluh pertanian yang dilantik menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya telah mengikuti masa percobaan selama satu tahun, dengan telah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan  Prajabatan, dan telah lulus tes kesehatan sehingga memenuhi syarat untuk diangkat menjadi PNS, ( mdt 1-2).
Share:

Jumat, 01 Juni 2018

Wakil Bupati: Amalkan Pancasila dengan Silaturahmi dan Gotong royong

Kabupaten Tasikmalaya
Mediatasik.com. Wakil Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto mengajak kepada seluruh masyarakat untuk dapat mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan mewujudkan kembali kebersamaan antar tetangga dengan cara silaturahim dan bergotong-royong demi terlaksananya masyarakat yang rukun, aman dan  kondusif tanpa fitnah dan hoax. Hal tersebut ditegaskannya dalam acara Peringatan Hari lahir Pancasila di Halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Kompleks Perkantoran Sukapura Singaparna, (1/6/2018). Dihadiri oleh Para kepala SKPD di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, dan para peserta upacara yang terdiri daru Unsur Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Daerah kabupaten Tasikmalaya dan unsur TNI/Polri.

Silaturahim dan gotong royong menurut Wakil Bupati di samping sebagai pengamalan Pancasila, juga merupakan ibadah yang besar pahalanya. “Silaturahim merupakan wujud pengamalan Pancasila yang akan mendapat pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT karena merupakan ibadah ghoir mahdhoh yang sangat dianjurkan, apalagi pada Bulan Ramadan seperti sekarang ini. Jangan sampai hidup bertetangga dengan cukup say hello saja tanpa mengambil manfaat dari nilai silaturahim. Insya Allah dengan mengamalkannya, segala bentuk permasalahan di tengah masyarakat akan dapat dihindari dengan lebih baik.

Wakil Bupati berharap, peringatan Hari Lahir Pancasila yang telah menjadi agenda nasional, tidak hanya menjadi acara seremonial saja. “Mari jadikan Hari Lahir Pancasila ini sebagai  sebuah rasa syukur kepada Allah SWT karena Pancasila merupakan sebuah awal dari gagasan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat di Negara Indonesia yang kita cintai ini yang kaya  akan keberagaman dan kebhinekaan. Pancasila itu bukan hanya sebatas ideologi, tetapi sebuah keajaiban bagi Bangsa Indonesia, mudah-mudahan ke depan dapat menjadi pendorong dan semangat dalam mewujudkan cita-cita bangsa kita menuju masyarakat adil dan makmur, “ harap Wakil Bupati.  

Pada Kesempatan tersebut Wakil Bupati membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang berpesan agar seluruh Warga Negara Indonesia dapat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan mengamalkan Pancasila, karena Pancasila merupakan hasil dari kesatuan proses yang merupakan jiwa besar para Founding Father, para ulama dan pejuang kemerdekaan dari seluruh pelosok Nusantara sehingga kita bisa membangun kesepakatan bangsa yang mempersatukan kita, dengan keberagaman yang telah menjadi takdir Tuhan dari Sabang sampai Merauke, berbagai etnis, agama, kepercayaan,dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika.

Wakil Bupati mengungkapkan tentang komitmen  Pemerintah yang tengah berupaya untuk mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara dengan  Pancasila sebagai pondasi utamanya. “Berbagai upaya telah kita lakukan dengan diundangkannya Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2017 Tentang Unit Kerja Presiden Pembina Ideologi Pancasila. Bersama seluruh komponen bangsa, lembaga ini bertugas untuk memperkuat pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, yang terintegritas dengan program-program pembangunan, karena  tidak ada pilihan lain, kecuali seluruh anak bangsa harus menyatukan hati, tenaga dan pikiran untuk persatuan dan persaudaraan dengan berupaya untuk kembali ke jati diri bangsa yang santun, berjiwa gotong royong, dan toleran untuk Indonesia yang adil, makmur, bermartabat, dengan tetap waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sepadan dengan Pancasila, “tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tasikmalaya memberikan Piagam Penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2017, dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Drs. H.Abdul Kodir, M.Pd. (mdt 1-2).

Share:

Kamis, 31 Mei 2018

Rakor Desk Pilkada Kab. Tasik Tahun 2018

Kabupaten Tasikmalaya
Mediatasik.com. Desk Pilkada Kabupaten Tasikmalaya memastikan persiapan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Barat sampai sejauh ini dapat berjalan baik tanpa kendala apapun. “Target partisipasi pemilih di Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 70 persen mudah-mudahan dapat tercapai,  Tim Desk Pilkada telah berupaya semaksimal mungkin untuk menyosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya menggunakan hak pilih dalam Pilgub demi terwujudnya demokrasi dan terpilihnya pemimpin yang sesuai aspirasi masyarakat”. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Desk Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Zainal Furkon dalam acara Rapat Koordinasi Desk Pilkada Tahun 2018 yang berlangsung di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Singaparna, (30/5/2018).

Zainal Furkon mengatakan, sarana pendukung lainnya untuk terlaksananya pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Tasikmalaya juga sudah disiapkan secara detail seperti input data Daptar Pemilih Tetap (DPT) dan alamat Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mencapai 70 %, selain itu menurutnya peralatan video conference  sudah siap 100% dengan telah dilakukan uji coba dengan Desk Pilkada Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Cirebon.
Sementara dari segi keamanan, aparat keamanan sudah siap siaga di setiap kecamatan untuk mengawal berjalannya pelaksanaan pilgub. “Kami sudah siap dari segi keamanan dari sejak sebelum hari H, pada hari H, hingga paska pelaksanaan Pilgub, termasuk terjaminnya ketersediaan logistik di TPS dapat diterima dengan aman, “ katanya.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tasikmalaya Deden Nurul Hidayat mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh Desk Pilkada sebagai sebuah langkah yang baik untuk terealisasinya tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Tasikmalaya.

KPUD Kabupaten Tasikmalaya terus melakukan koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tasikmalaya dalam hal pemutakhiran data pemilih.”Kami berusaha keras agar seluruh warga masyarakat dapat terlayani hak politiknya, kami juga saat ini tengah berkonsentrasi dalam hal persiapan logistik, Insya Alloh hari Selasa depan proses sortir surat suara yang telah kami terima dari KPUD Jawa Barat akan kami selesaikan, dan akan kami distribusikan pada hari kamis, mudah-mudahan seluruh logistik dapat sampai di tiap kecamatan tepat sesuai waktu yang telah kami rencanakan, “ujarnya.

Menyikapi maraknya safari Ramadan yang dilaksanakan oleh tim kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Deden mengimbau agar setiap tim sukses dapat melakukan pelaporan terlebih dahulu ke pihak Kepolisian dan tembusannya disampaikan ke KPUD dan juga Panwaslu, hal ini untuk meminimalkan pelanggaran akibat kampanye tiap pasangan calon, imbaunya. (mdt 1-2).

Share:

Rabu, 30 Mei 2018

Kabupaten Tasikmalaya Kembali Raih WTP

Kabupaten Tasikmalaya
Mediatasik.com. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2017 kembali diraih Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya untuk yang ke-4 kalinya. Kali ini Wakil Bupati Tasikmalaya H.Ade Sugianto S.IP., menerima langsung penghargaan prestisius tersebut dari Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat, Arman Syifa, S.ST, M.Acc, Ak, di Kantor Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat, Bandung, (28/5/2018).

Wakil Bupati menyebut perolehan opini WTP itu merupakan pernyataan profesional pihak pemeriksa dalam hal ini BPK, terhadap kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam LKPD Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya yang didasarkan pada kesesuaian dengan standar akuntasi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kesesuaian dengan aturan-aturan yang ada, dan efektivitas Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP).

"Alhamdulillah, hari ini kita kembali mendapat predikat WTP untuk yang keempat kalinya. Saya sangat bersyukur dan berterimakasih, terutama kepada seluruh jajaran SKPD di Lingkup Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya yang telah bekerja keras dalam mempertahankan opini WTP dari BPK RI, tentu perjuangannya untuk mepertahankan prestasi ini dilakukan dengan tidak mudah. Posisi saya sebagai Wakil Bupati hanya menandatangani saja," tutur Wakil Bupati

Meskipun mendapat predikat WTP,  menurut Wakil Bupati,  kinerja tata kelola keuangan Pememerintah Kabupaten Tasikmalaya belum terbebas dari kesalahan menajerial (managerial fraud) secara total. Sebab dalam pelaksananaan managemen, kesalahan dan kelemahan itu bisa bersumber dari software, hardware atau brainware atau sumber daya manusia. Ketiga hal tersebut, yang akan menjadi sorotan, agar seminimal mungkin dapat dieliminir di masa mendatang.

"Ketiga kelemahan itu masih harus diperhatikan dengan serius bila Kabupaten Tasikmalaya ingin lebih baik. Kita telah empat kali mendapat penilaian WTP, otomatis tantangan ke depan menjadi tidak lebih sederhana, karena ada beban, minimal yang menjadi patokan yakni WTP,", tuturnya.

Wakil Bupati juga mengingatkan, agar opini WTP harus dijadikan cambuk untuk menata lebih baik ke depan. Jangan sampai dari WTP turun kembali menjadi WDP (Wajar Dengan Pengecualian). Ia mengajak kepada seluruh  Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Tasikmalaya, dalam momentum 10 hari kedua di bulan suci Ramadan sebagai fase Magfirah Allah SWT, agar bersama-sama untuk dapat membersihkan kekeliruan masa lalu dengan niat dan tekad lebih baik untuk Kabupaten Tasikmalaya.

Sementara itu,  Inspektur Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya DR.H.Iwan Saputra, M.Si menilai, predikat WTP yang diraih Pemkab Tasikmalaya atas LKPD tahun anggaran 2017 bukan tidak ada cela, sekalipun tidak ada indikasi fraud (kecurangan), sebab BPK pun pada kenyataannya menemukan kerugian yng harus segera diselesaikan Pemkab Tasikmalaya. “Kerugian itu ada yang bersifat fraud, ada juga yang sifatnya administratif, maka Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya harus mengembalikan kerugian tersebut ke kas daerah, “.

Dari total kerugian yang ditemukan BPK terhadap LKPD, 60 persennya telah dikembalikan, dan 40 persen sisanya harus segera dikembalikan ke kas daerah selama 60 hari kerja sejak dikeluarkannya Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK.

“Inspektorat mengimbau kepada seluruh SKPD yang muncul dalam temuan BPK, untuk segera mengemballikan indikasi kerugian tersebut ke kas daerah dengan batas waktu yang telah ditentukan, “ imbaunya. ( mdt 1-2).

Share:

Total Tayangan Halaman

Contoh banner 2

Arsip Blog

Media Tasik