Kab.Tasik, mediatasik.com - kelompok kerja kepala sekolah (K3S) Kab.Tasikmalaya keluhkan maraknya penjualan barang ditiap sekolah seperti buku dan banner serta barang yang lainnya, pasalnya dalam satu triwulan yang menjual barang ke sekolah hampir ada delapan jenisnya.
Tentunya setiap sekolah dasar (SD) merasa berat dan tertekan untuk membeli, hal itu diungkapkan oleh salah satu ketua Kelompok kerja kepala sekolah yang enggan disebutkan namanya.
“Setiap barang yang masuk ke sekolah selalu mencatut lembaga atau asosiasi, jadi setiap sekolah juga bingung kalau mereka sudah ngomong-atau nyatut asosiasi tingkat kabupaten jadi apa hendak dikata para kepala sekolah harus membeli barang barang itu ” tegasnya
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya H.Kundang Sodikin menyatakan bahwa sekolah harus selektif membeli barang yang datang ke sekolah, jika diperlukan dan ada dananya baru dibeli, tapi jika dirasa kurang perlu ditolak saja.
“jangan takut atau bingung pokonya kalau ada yang menjual barang tinggal di tolak kalau barang tersebut tidak di perlukan pihak sekolah, jadi pengeluaran uang harus sesuai juklak dan juknisnya. dan harus ada dalam RAKS, saya tidak pernah merekomendasi untuk menjual barang apapun,”tandasnya ( mdt 1-2 )
0 komentar:
Posting Komentar